TAFSIR SURAT AL-FALAQ

﷽ | TAFSIR SURAT AL-FALAQ
Makkiyah (Diturunkan sebelum Hijrah)

بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ

قُلْ أَعُوذُ بِرَبِّ الْفَلَقِ (١) مِنْ شَرِّ مَا خَلَقَ (٢) وَمِنْ شَرِّ غَاسِقٍ إِذَا وَقَبَ (٣) وَمِنْ شَرِّ النَّفَّاثَاتِ فِي الْعُقَدِ (٤) وَمِنْ شَرِّ حَاسِدٍ إِذَا حَسَدَ (٥) 

Katakanlah, "Aku berlindung kepada Rabb yang menguasai subuh (fajar) [1], dari kejahatan (makhluk yang) Dia ciptakan [2], dan dari kejahatan malam apabila telah gelap gulita [3], dan dari kejahatan perempuan-perempuan penyihir yang meniup pada buhul-buhul (talinya) [4], dan dari kejahatan yang dengki, apabila dia dengki[5]."

💡 TAFSIR :
➖➖➖➖➖

Maksudnya, {قُل} (katakanlah) sambil meminta perlindungan: {أَعُوذُ} (aku berlindung); 

Artinya, 
ألجأ وألوذ 

"Aku berlindung dan menjaga."

{بِرَبِّ الْفَلَقِ}

"Kepada Rabb Yang Menguasai subuh."

Maksudnya, Rabb Yang Membelah biji dan butiran kurma, serta Menyingsingkan pagi:

{مِنْ شَرِّ مَا خَلَقَ}

"Dari kejahatan makhluk-Nya," yang meliputi semua yang telah Allah ciptakan, baik manusia, jin maupun binatang. Maka perlindungan itu diminta kepada Penciptanya. Perlindungan dari kejahatan yang ada pada makhluk-makhluk tersebut. 

Kemudian Dia menyebutkan sesuatu yang khusus setelah memaparkan hal-hal yang umum. 

Allah Ta'ala berfirman:

{وَمِنْ شَرِّ غَاسِقٍ إِذَا وَقَبَ}
 
"Dan dari kejahatan malam apabila telah gelap gulita."

Artinya, dari kejahatan semua yang ada di malam hari, ketika dia menyelimuti manusia dan bertebaran padanya roh-roh jahat serta binatang-binatang yang menyakiti. 

Firman Allah Ta'ala:

{وَمِنْ شَرِّ النَّفَّاثَاتِ فِي الْعُقَدِ}

"Dan dari kejahatan wanita-wanita tukang sihir yang menghembus pada buhul-buhul."

Artinya, dan berlindung dari kejahatan para wanita tukang sihir yang senantiasa meminta bantuan untuk sihir mereka melalui hembusan pada buhul-buhul yang mereka buat untuk menyihir. 

Firman Allah Ta'ala:

{وَمِنْ شَرِّ حَاسِدٍ إِذَا حَسَدَ}

"Dan dari kejahatan orang yang dengki apabila ia dengki." 

Al-Hasid (orang yang dengki) ialah orang yang senang bila nikmat orang lain itu hilang, lalu berusaha untuk melenyapkannya dengan berbagai cara yang dia mampu. Sehingga sangat perlu untuk berlindung kepada Allah dari kejahatannya dan meninggalkan tipu dayanya. 

Termasuk dalam hal ini adalah 'ain (yaitu orang yang mencelakakan orang lain karena pandangan matanya) karena 'ain ini tidak akan muncul kecuali dari orang yang dengki, jahat tabiatnya dan busuk jiwanya. 

Dengan demikian, surat ini berisi isti'adzah (perlindungan) dari semua jenis kejahatan, secara umum maupun khusus. Bahkan menunjukkan pula bahwa sihir itu memang ada hakikatnya, yang dikhawatirkan bahayanya serta perlu dimintai perlindungan kepada Allah darinya dan dari perlakuannya (tukang sihir). 

📖 Alih bahasa Al-Ustasz Idral Harits -hafidzahullah-, dari Kitab Taisir Al-Karimir Rahman/Tafsir As-sa'di.

•┈┈┈❁┈•✿❁📚❁✿•┈❁┈┈┈•

🖥 Kunjungi website:
www.salafyboyolali.com
📱 Join telegram:
• t.me/salafyboyolali1443
• t.me/galeriposterboyolali

#tafsir #alquran #tafsirassadi #alfalaq

Tidak ada komentar