🎙Asy-Syaikh Abdul Aziz bin Baaz rahimahullah
PERTANYAAN:
“Apakah dzikir-dzikir yang datang pada hadits, yaitu dzikir-dzikir pagi dan sore, apakah diucapkan sebelum atau sesudah shalat? Berikan faidah kepada kami, semoga Allah memberi manfaat kepada Anda.”
JAWABAN:
“Perkaranya luas, sebelum shalat atau setelahnya. Jika ia datangkan dzikir-dzikir tersebut sebelum tenggelamnya matahari pada waktu Ashar maka itu baik. Ataupun setelah tenggelam matahari tidak mengapa. Allah Ta’ala berfirman:
فَسُبْحَانَ اللَّهِ حِينَ تُمْسُونَ وَحِينَ تُصْبِحُونَ ﴿١٧﴾
Maka bertasbihlah kepada Allah di waktu kamu berada di petang hari dan waktu kamu berada di waktu subuh. Q.S. Ar-Ruum: 17.
Dan firman Allah Jalla wa ‘alaa:
وَسَبِّحْ بِحَمْدِ رَبِّكَ قَبْلَ طُلُوعِ الشَّمْسِ وَقَبْلَ الْغُرُوبِ ﴿٣٩﴾
Dan bertasbihlah sambil memuji Rabb-mu sebelum terbit matahari dan sebelum terbenam(nya). Q.S. Qaaf: 39.
Maka yang dimaksud adalah : bahwasannya tasbih, tahlil, dan mendatangkan dzikir-dzikir yang syar’i dilakukan di akhir siang dan di akhir malam.
Ini berkaitan dengan dzikir-dzikir sore.
▪Sedangkan dzikir-dzikir pagi dilakukan di awal siang –sebelum Shubuh atau setelah shalat Shubuh atau setelah terbitnya matahari. Semuanya lapang(untuk diamalkan). Walhamdulillah. Ya(demikian).”
🔊 Pembawa acara: Jazaakumullah khairan.
📖 Sumber:
https://binbaz.org.sa/fatwas/14478/وقت-اذكار-الصباح-والمساء
------------------------------------
🎙Asy-Syaikh Shalih bin Fauzan al-Fauzan hafizhahullah
PERTANYAAN:
“Waktu dari dzikir-dzikir pagi dan sore ada batasan?”
JAWABAN:
“Waktu dzikir-dzikir pagi dimulai dari terbitnya fajar. Dan waktu dzikir-dzikir sore sejak tergelincirnya matahari, waktu Zhuhur.
Seluruhnya ini adalah waktu untuk dzikir-dzikir tersebut.
▪Di waktu kapan ia menyebutkannya dari waktu ini –setelah tergelincir matahari, setelah Zhuhur, setelah Ashar, setelah maghrib- semuanya adalah sore. Sehingga jika ia mengucapkan dzikir-dzikir di waktu manapun dari waktu sore, maka ia telah mendatangkan dzikir itu pada waktunya.
▪Demikian pula dzikir pagi. Apabila telah terbit fajar, jika ia mendatangkan dzikir-dzikir setelah terbit fajar secara langsung, setelah shalat fajar, setelah terbit matahari sampai berada di pertengahan langit. Semuanya ini adalah waktu untuk dzikir, dzikir-dzikir pagi.”
📖 Sumber:
https://www.alfawzan.af.org.sa/ar/node/15872
Alih bahasa: al Ustadz Abu Yahya al Maidany
Tidak ada komentar