JANGAN ABAI DENGAN KEJUJURAN

Dari sahabat mulia Abdullah bin Mas'ud radhiyallahu 'anhu, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda,

إِنَّ الصِّدْقَ يَهْدِي إِلَى البِرِّ، وَإِنَّ البِرَّ يَهْدِي إِلَى الجَنَّةِ، وَإِنَّ الرَّجُلَ لَيَصْدُقُ حَتَّى يَكُوْنَ صِدِّيْقًا. وَإِنَّ الكَذِبَ يَهْدِي إِلَى الفُجُورِ، وَإِنَّ الفُجُورَ يَهْدِي إِلَى النَّارِ، وَإِنَّ الرَّجُلَ لَيَكْذِبُ حَتَّى يُكْتَبَ عِنْدَ اللهِ كَذَّابًا.

"Sesungguhnya kejujuran itu mengarahkan pada kebaikan, dan sungguh kebaikan mengarahkan ke surga. Sungguh, seseorang yang senantiasa bersikap jujur (dan memelihara kejujuran) hingga menjadikan dirinya (dicatat di sisi Allah) sebagai orang yang jujur.

"Sesungguhnya kedustaan itu mengarahkan pada kejahatan (dosa), dan sungguh kejahatan (dosa) akan menjerumuskan ke neraka. Sungguh, seseorang yang senantiasa terbiasa berdusta hingga menjadikan dirinya (dicatat di sisi Allah) sebagai pendusta." [HR. Al-Bukhari, no. 6094 dan Muslim, no. 2607]

Kejujuran mendatangkan keberkahan. Sebuah upaya yang dirintis, diawali dan berproses dengan kejujuran, di kemudian hari akan terasa berbuah manis. Diberkahi.

Jujur mengarahkan pada kebaikan, sedang kebaikan mengarahkan ke surga.

Sebaliknya, dusta atau ketidakjujuran, bila menjadi cara untuk meraih sesuatu yang dicitakan tentu bisa mendatangkan malapetaka di kemudian hari. Sesuatu yang mengerikan.

Ketidakjujuran mengarahkan pada kejahatan dan dosa, sedang kejahatan dan dosa menjerumuskan pelakunya ke neraka.

Raihlah keberkahan hidup dengan senantiasa bersikap jujur. 

Benar! Untuk berbuat jujur di era kiwari sangatlah sulit. Kejujuran menjadi sesuatu yang langka. Cara kotor, culas, curang seakan menjadi cara legal guna meraih tahta, harta dan apa yang dicita.

Namun, tidak sepatutnya, bila situasi telah sedemikian rusak, lantas lemah berputus asa menghadapinya. Tetap semangat menyuarakan kebaikan, kejujuran dan kebenaran. Allah Subhanahu mencintai orang-orang yang selalu berbuat kebaikan. 

Ya, Allah, ya Rabb, berilah kami kebaikan di dunia dan kebaikan di akhirat, serta selamatkanlah kami dari siksa neraka.

✍️ al-Ustadz Abul Faruq Ayip Syafruddin حفظه الله

🌾🌴🍃🌾🌴🍃🌾🌴🍃🌾🌴