KEINGINAN YANG SIA-SIA

🍃🌴🌾 KEINGINAN YANG SIA-SIA
Allah Subhanahu wa Ta'ala berfirman,

حَتَّى إِذَا جَاءَ أَحَدَهُمُ الْمَوْتُ قَالَ رَبِّ ارْجِعُونِ 

لَعَلِّي أَعْمَلُ صَالِحًا فِيمَا تَرَكْتُ كَلَّا إِنَّهَا كَلِمَةٌ هُوَ قَائِلُهَا وَمِنْ وَرَائِهِمْ بَرْزَخٌ إِلَى يَوْمِ يُبْعَثُونَ 

"(Demikianlah keadaan orang-orang kafir itu), hingga apabila datang kematian kepada seseorang dari mereka, dia berkata, "Wahai Rabb-ku, kembalikanlah aku (ke dunia), agar aku berbuat amal saleh yang telah aku tinggalkan.”

"Sekali-kali tidak Sesungguhnya itu adalah perkataan yang diucapkan­nya saja. Dan di hadapan mereka ada dinding sampai hari mereka dibangkitkan." [Surah Al-Mukminun: 99-100]

Ayat pengingat.
Betapa penyesalan bisa hadir setelah kematian tiba. Sesal karena tiada beramal saleh. Sesal karena lalai saat di dunia.

Tiada manfaat meminta dikembalikan ke dunia. Tiada manfaat hasrat dan semangat untuk beramal saleh. 

Ayat pengingat agar tiada menyesal di kemudian hari. Bersegera, beramal kebajikan.

Ikuti tuntunan Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam.

Semoga Allah menerima amal ibadah kita, menerima segenap amal saleh kita.

✍️ al-Ustadz Abul Faruq Ayip Syafruddin حفظه الله 
🍃🌴🌾🍃🌴🌾🍃🌴🌾🌴🍃
Posting Komentar