πŸŒ΄πŸƒπŸŒΎ PRODUKTIVITAS AMAL PENUH MANFAAT MASLAHAT DI BULAN RAMADHAN
Dari sahabat Abu Hurairah radhiyallahu 'anhu, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda,

Ω…ِΩ†ْ Ψ­ُΨ³ْΩ†ِ Ψ₯ِΨ³ْΩ„َΨ§Ω…ِ Ψ§Ω„Ω…َΨ±ْΨ‘ِ ΨͺَΨ±ْΩƒُΩ‡ُ Ω…َΨ§ Ω„َΨ§ يَΨΉْΩ†ِيْΩ‡ِ

"Termasuk baik keislaman seseorang, yaitu meninggalkan sesuatu yang tiada bermanfaat." [HR. At-Tirmidzi, no. 2317 dan Ibnu Majah, no. 3976]

Setiap aktifitas yang dilakukan seseorang hendaklah bisa menghasilkan sesuatu yang bermanfaat. Tidak merupakan sesuatu yang sia-sia.

Seseorang didorong untuk beramal yang memberi nilai maslahat bagi diri dan sesama, maslahat di dunia dan akhirat. Tidak sekadar diam berpangku tangan.

Melakukan sesuatu yang tiada memberi manfaat, merupakan perkara yang harus dihindari. Kebagusan Islam seseorang terlihat tatkala ia meninggalkan perkara yang tak bermanfaat.

Islam menyukai produktivitas berasas manfaat. Manfaat dunia dan akhirat. Bulan Ramadhan adalah saat bernilai bagi seorang hamba beriman untuk terus menerus melecut diri guna melahirkan amal dan ibadah sarat manfaat dan maslahat. Tak semata bagi diri, lebih dari itu memberi dampak luas terhadap sesama. Spektrum kesalehan menebar luas ke tengah kehidupan bermasyarakat. Ramadhan bulan sarat keberkahan.

Semoga Allah Subhanahu menerima amal dan ibadah kita, mengampuni dosa-dosa kita dan memasukan kita ke dalam jannah yang penuh kenikmatan.

Penulis al-Ustadz Abul Faruq Ayip Syafruddin hafidzohulloh 
πŸŒ΄πŸƒπŸŒΎπŸŒ΄πŸƒπŸŒΎπŸŒ΄πŸƒπŸŒΎπŸŒ΄πŸƒ

PRODUKTIVITAS AMAL PENUH MANFAAT MASLAHAT DI BULAN RAMADHAN

πŸŒ΄πŸƒπŸŒΎ PRODUKTIVITAS AMAL PENUH MANFAAT MASLAHAT DI BULAN RAMADHAN
Dari sahabat Abu Hurairah radhiyallahu 'anhu, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda,

Ω…ِΩ†ْ Ψ­ُΨ³ْΩ†ِ Ψ₯ِΨ³ْΩ„َΨ§Ω…ِ Ψ§Ω„Ω…َΨ±ْΨ‘ِ ΨͺَΨ±ْΩƒُΩ‡ُ Ω…َΨ§ Ω„َΨ§ يَΨΉْΩ†ِيْΩ‡ِ

"Termasuk baik keislaman seseorang, yaitu meninggalkan sesuatu yang tiada bermanfaat." [HR. At-Tirmidzi, no. 2317 dan Ibnu Majah, no. 3976]

Setiap aktifitas yang dilakukan seseorang hendaklah bisa menghasilkan sesuatu yang bermanfaat. Tidak merupakan sesuatu yang sia-sia.

Seseorang didorong untuk beramal yang memberi nilai maslahat bagi diri dan sesama, maslahat di dunia dan akhirat. Tidak sekadar diam berpangku tangan.

Melakukan sesuatu yang tiada memberi manfaat, merupakan perkara yang harus dihindari. Kebagusan Islam seseorang terlihat tatkala ia meninggalkan perkara yang tak bermanfaat.

Islam menyukai produktivitas berasas manfaat. Manfaat dunia dan akhirat. Bulan Ramadhan adalah saat bernilai bagi seorang hamba beriman untuk terus menerus melecut diri guna melahirkan amal dan ibadah sarat manfaat dan maslahat. Tak semata bagi diri, lebih dari itu memberi dampak luas terhadap sesama. Spektrum kesalehan menebar luas ke tengah kehidupan bermasyarakat. Ramadhan bulan sarat keberkahan.

Semoga Allah Subhanahu menerima amal dan ibadah kita, mengampuni dosa-dosa kita dan memasukan kita ke dalam jannah yang penuh kenikmatan.

Penulis al-Ustadz Abul Faruq Ayip Syafruddin hafidzohulloh 
πŸŒ΄πŸƒπŸŒΎπŸŒ΄πŸƒπŸŒΎπŸŒ΄πŸƒπŸŒΎπŸŒ΄πŸƒ

Tidak ada komentar