INILAH YANG BANGKRUT SENYATANYA

▪️ ••┈┈✺ ﷽ ✺┈┈•• ▪️

Dari Sahabat Abu Hurairah radhiyallahu 'anhu, Rasulullah shalallahu 'alaihi wa sallam bersabda:

أََتَدْرُوْنَ مَنِ الْمُفْلِسُ قَالُوْا الْمُفْلِسُ فِيْنَا مَنْ لَا دِرْهَمَ لَهُ وَلَا مَتَاعَ فَقَالَ إِِنَّ الْمُفْلِسَ مِنْ أُمَّتِي مَنْ يَأْتِي يَوْمَ الْقِيَامَةِ بِصَلَاةٍ وَصِيَامٍ وَزَكَاةٍ وَيَأْتِي قَدْ شَتَمَ هَذَا وَقَذَفَ هَذَا وَأََكَلَ مَالَ هَذَا وَسَفَكَ دَمَ هَذَا وَضَرَبَ هَذَا فَيُعْطَى هَذَا مِنْ حَسَنَاتِهِ وَهَذَا مِنْ حَسَنَاتِهِ فَإِنْ فَنِيَتْ حَسَنَاتُهُ قَبْلَ أَنْ يُقْضَى مَا عَلَيْهِ أُخِذَ مِنْ خَطَايَاهُمْ فَطُرِحَتْ عَلَيْهِ ثُمَّ طُرِحَ فِي النَّارِ

"Apakah kalian tahu siapa muflis (orang yang bangkrut) itu?”


Para sahabat menjawab, "Muflis (orang yang bangkrut) di antara kami adalah yang tidak mempunyai dirham maupun harta benda.”


Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam menjelaskan, “Muflis (orang yang bangkrut) dari umatku ialah orang yang datang pada hari kiamat dalam keadaan membawa (pahala) shalat, puasa dan zakat, namun (ketika hidup di dunia) dia telah mencaci maki orang, (serampangan) menuduh orang lain, makan harta (yang bukan haknya), menumpahkan darah dan memukul orang (tanpa alasan yang benar).


Maka, pahala dari kebaikan-kebaikannya (saat di dunia, di akhirat kelak) diberikan kepada orang-orang (yang pernah dianiayanya). Jika telah habis (pahala-pahala) kebaikannya, maka dosa-dosa mereka (orang-orang yang dianiayanya saat di dunia) akan ditimpakan kepadanya, lalu dia akan dilemparkan ke dalam neraka”.

📚 HR. Muslim, no. 2581, At-Tirmizi, no. 2418 dan Ahmad, 2/303, 334, 371.

Hadits di atas memotivasi seorang hamba untuk selalu berbuat baik terhadap sesama. Tidak berbuat zalim, melakukan kekerasan fisik dan main tuduh serampangan. Setiap perbuatan akan dibalas.

Pembalasan di akhirat sungguh sangat dahsyat. Siapa berbuat zalim akan mendapat pembalasan. Keadilan benar-benar tampak. Maka, dalam kehidupan akhirat, seseorang bisa jatuh bangkrut. Bangkrut senyatanya.

Beragam amal saleh yang dikerjakan di dunia, seperti shalat, puasa dan zakat, menjadi sesuatu yang sia-sia. Kenapa? Sebab, pahala dari beragam amal saleh itu diberikan kepada orang-orang yang pernah dianiayanya kala di dunia. Tak hanya itu, tatkala pahalanya habis, lalu dosa-dosa orang yang dianiayanya ditimpakan padanya.

Bangkrut. Benar-benar bangkrut. Sungguh kerugian tiada tara. Penyesalan yang tiada guna. Pahala amal saleh yang dikumpul, di akhirat habis total.

Ya, Allah lindungilah kami dari amal yang sia-sia, amal yang tiada membawa manfaat, jauhkan kami dari siksa neraka dan masukan kami ke surga-Mu. Sesungguhnya Engkau Maha Melihat.

🌴🌾🍃🌾🌴🌾🍃🌾🌴🌾

✍️ Mutiara Faidah :
Al-Ustadz Ayip Syafruddin hafidzahullah

#faidah #ayat #hadits #tafsir

•••┈••••○❁ 🌺 ❁○••••┈•••
Posting Komentar