BUAH DARI ILMU; SUKA MENOLONG
▪️ ••┈┈✺ ﷽ ✺┈┈•• ▪️
Dari sahabat Abu Hurairah radhiyallahu 'anhu, Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda,
📚 HR. Muslim, no.2699
Memberi pertolongan kepada orang lain dengan dilandasi keikhlasan akan membuahkan pahala yang berlipat ganda.
Tak hanya itu, pertolongan yang diberikan oleh seorang hamba kepada saudaranya akan menjadi sebab turunnya pertolongan Allah Subhanahu.
Orang-orang yang beriman akan mudah terketuk hatinya untuk secara tulus menolong orang lain. Terlebih orang lain itu tetangganya yang tengah susah, atau perempuan renta berusia lanjut, atau anak-anak yang papa tiada memiliki daya, atau orang sakit, atau kerabat dekatnya atau bahkan orang tuanya sendiri.
Seseorang yang menolong orang lain adalah orang yang mau mengorbankan apa yang ada pada dirinya. Bisa jadi mengorbankan sesuatu yang bersifat materi, bisa juga sesuatu yang berbentuk tenaga, waktu dan pikiran.
Seorang hamba yang suka menolong orang lain adalah seorang yang menepis egonya dan lebih mengedepankan kepentingan orang lain. Meski secara perhitungan, banyak kepentingannya yang dikorbankan.
Seorang hamba yang beriman akan berusaha memberikan yang terbaik bagi orang lain dan bagi umat. Akan tumbuh rasa sesal, tatkala ia tiada mampu membantu saudaranya, lantaran ada halangan di luar kuasa dirinya.
Karena begitu besar keutamaan menolong orang lain, maka seorang mukmin tak akan menyia-nyiakan kesempatan untuk bisa menolong orang lain.
Ya Allah bantulah kami untuk selalu bisa berdzikir (mengingat)-Mu, bersyukur kepada-Mu dan membaguskan ibadah kepada-Mu. Jadikanlah kami termasuk hamba-hamba-Mu yang senantiasa peduli dan mau menolong terhadap saudaranya.
🌴🌾🍃🌾🌴🌾🍃🌾🌴🌾🍃
✍️ Mutiara Faidah :
Al-Ustadz Ayip Syafruddin hafidzahullah
#faidah #ayat #hadits #tafsir
•••┈••••○❁ 🌺 ❁○••••┈•••
Dari sahabat Abu Hurairah radhiyallahu 'anhu, Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda,
وَاللهُ فِي عَوْنِ العَبْدِ مَا كَانَ العَبْدُ فِي عَوْنِ أََخِيْهِ
"Dan, Allah akan menolong seorang hamba, selama hamba tersebut mau menolong saudaranya."
📚 HR. Muslim, no.2699
Memberi pertolongan kepada orang lain dengan dilandasi keikhlasan akan membuahkan pahala yang berlipat ganda.
Tak hanya itu, pertolongan yang diberikan oleh seorang hamba kepada saudaranya akan menjadi sebab turunnya pertolongan Allah Subhanahu.
Orang-orang yang beriman akan mudah terketuk hatinya untuk secara tulus menolong orang lain. Terlebih orang lain itu tetangganya yang tengah susah, atau perempuan renta berusia lanjut, atau anak-anak yang papa tiada memiliki daya, atau orang sakit, atau kerabat dekatnya atau bahkan orang tuanya sendiri.
Seseorang yang menolong orang lain adalah orang yang mau mengorbankan apa yang ada pada dirinya. Bisa jadi mengorbankan sesuatu yang bersifat materi, bisa juga sesuatu yang berbentuk tenaga, waktu dan pikiran.
Seorang hamba yang suka menolong orang lain adalah seorang yang menepis egonya dan lebih mengedepankan kepentingan orang lain. Meski secara perhitungan, banyak kepentingannya yang dikorbankan.
Seorang hamba yang beriman akan berusaha memberikan yang terbaik bagi orang lain dan bagi umat. Akan tumbuh rasa sesal, tatkala ia tiada mampu membantu saudaranya, lantaran ada halangan di luar kuasa dirinya.
Karena begitu besar keutamaan menolong orang lain, maka seorang mukmin tak akan menyia-nyiakan kesempatan untuk bisa menolong orang lain.
Ya Allah bantulah kami untuk selalu bisa berdzikir (mengingat)-Mu, bersyukur kepada-Mu dan membaguskan ibadah kepada-Mu. Jadikanlah kami termasuk hamba-hamba-Mu yang senantiasa peduli dan mau menolong terhadap saudaranya.
🌴🌾🍃🌾🌴🌾🍃🌾🌴🌾🍃
✍️ Mutiara Faidah :
Al-Ustadz Ayip Syafruddin hafidzahullah
#faidah #ayat #hadits #tafsir
•••┈••••○❁ 🌺 ❁○••••┈•••