NIHIL SIKAP EGOIS

▪️ ••┈┈✺ ﷽ ✺┈┈•• ▪️

Dari sahabat mulia Abu Dzar Al-Ghifari radhiyallahu 'anhu, ia menyatakan, "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda,

يَا أَبَا ذَرٍّ، إِذَا طَبَخْتَ مَرَقَةً فَأَكْثِرْ مَاءَهَا وَتَعَاهَدْ جِيرَانَكَ

"Wahai Abu Dzar, apabila kamu memasak masakan berkuah, maka perbanyaklah airnya (kuahnya), lalu bagikan sebagiannya kepada tetanggamu."


📚 HR. Muslim, no. 4758

Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam menanamkan hidup nihil sikap egois. Sikap mementingkan diri sendiri, enggan peduli terhadap tetangga atau orang lain.

Hadits di atas menajamkan mata batin untuk peduli dan mau berbagi. Terlebih bila tetangga kanan-kiri, depan-belakang, hidup dalam keterpurukan, lemah secara ekonomi.

Seorang muslim yang baik selalu sensitif dengan dinamika yang terjadi di sekitarnya. Cepat tanggap dengan perkembangan yang ada di lingkungannya. Berusaha untuk selalu berbagi kepada sesama.

Ya Allah Rabb kami,  tumbuhkanlah pada diri kami keikhlasan saat beramal, sikap pemurah dan akhlak mulia lainnya.

🍃🌾🌴🌾🍃🌾🌴🌾🍃🌾🌴

✍️ Mutiara Faidah :
Al-Ustadz Ayip Syafruddin hafidzahullah

#faidah #ayat #hadits #tafsir

•••┈••••○❁ 🌺 ❁○••••┈•••
Posting Komentar