PENTING! EMPAT BULAN HARAM
▪️ ••┈┈✺ ﷽ ✺┈┈•• ▪️
Allah Subhanahu berfirman,
اِنَّ عِدَّةَ الشُّهُوْرِ عِنْدَ اللّٰهِ اثْنَا عَشَرَ شَهْرًا فِيْ كِتٰبِ اللّٰهِ يَوْمَ خَلَقَ السَّمٰوٰتِ وَالْاَرْضَ مِنْهَآ اَرْبَعَةٌ حُرُمٌ ۗذٰلِكَ الدِّيْنُ الْقَيِّمُ ەۙ فَلَا تَظْلِمُوْا فِيْهِنَّ اَنْفُسَكُمْ
📚 Surah At-Taubah: 36
Ayat di atas menyebutkan ada empat bulan haram dari 12 bilangan bulan di sisi Allah Subhanahu. Itulah ketetapan dari agama yang lurus.
Maka, janganlah melakukan perbuatan zalim, menganiaya di bulan-bulan haram tersebut. Sebagaimana disebutkan Ibnu Abbas radhiyallahu 'anhuma, bahwa melakukan perbuatan zalim di bulan haram dosanya lebih besar dibanding bila perbuatan zalim itu dilakukan di luar bulan haram. Sebagaimana pula melakukan amal saleh di bulan haram, tentu pahalanya lebih besar dibanding melakukan amal saleh di luar bulan haram. (Lihat Tafsir Ibn Katsir saat menjelaskan ayat di atas).
Yang dimaksud empat bulan haram, yaitu yang secara berurut, Dzulqa'dah, Dzulhijjah, dan Al-Muharram. Bulan haram lainnya, yaitu Rajab yang diapit bulan Jumada dan Sya'ban. Keterangan ini didasari hadits dari sahabat mulia Abu Bakrah Nafi bin Al-Harits radhiyallahu 'anhu, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda,
السَّنَةُ اثْنَا عَشَرَ شَهْرًا مِنْهَا أَرْبَعَةٌ حُرُمٌ، ثَلاثٌ مُتَوَالِيَاتٌ: ذُو الْقَعْدَةِ وَذُو الْحِجَّةِ وَالْمُحَرَّمُ، وَرَجَبُ مُضَرَ الَّذِى بَيْنَ جُمَادَى وَشَعْبَانَ
📚 HR. Al-Bukhari, no.4406 dan Muslim, no.1679
Maka, perbanyak amal saleh di bulan haram. Dengan tibanya bulan Al-Muharram, yang merupakan satu dari empat bulan haram, bagi seorang muslim merupakan peluang emas untuk senantiasa melakukan beragam kebajikan. Seperti, berpuasa, bersedekah dan amal-amal kebaikan lainnya.
Ya Allah ya Rabb, bukakanlah pintu-pintu kebaikan kepada kami, dan mudahkanlah bagi kami untuk bisa menggapainya.
🌾🍃🌴🍃🌾🍃🌴🍃🌾🍃🌾
✍️ Mutiara Faidah :
Al-Ustadz Ayip Syafruddin hafidzahullah
#faidah #ayat #hadits #tafsir
•••┈••••○❁ 🌺 ❁○••••┈•••
Allah Subhanahu berfirman,
اِنَّ عِدَّةَ الشُّهُوْرِ عِنْدَ اللّٰهِ اثْنَا عَشَرَ شَهْرًا فِيْ كِتٰبِ اللّٰهِ يَوْمَ خَلَقَ السَّمٰوٰتِ وَالْاَرْضَ مِنْهَآ اَرْبَعَةٌ حُرُمٌ ۗذٰلِكَ الدِّيْنُ الْقَيِّمُ ەۙ فَلَا تَظْلِمُوْا فِيْهِنَّ اَنْفُسَكُمْ
“Sesungguhnya bilangan bulan di sisi Allah adalah dua belas bulan, dalam ketetapan Allah saat Dia menciptakan langit dan bumi, di antaranya empat bulan haram. Itulah (ketetapan) agama yang lurus. Maka, janganlah kalian menganiaya diri kalian di dalamnya (yaitu, di dalam empat bulan haram tersebut).”
📚 Surah At-Taubah: 36
Ayat di atas menyebutkan ada empat bulan haram dari 12 bilangan bulan di sisi Allah Subhanahu. Itulah ketetapan dari agama yang lurus.
Maka, janganlah melakukan perbuatan zalim, menganiaya di bulan-bulan haram tersebut. Sebagaimana disebutkan Ibnu Abbas radhiyallahu 'anhuma, bahwa melakukan perbuatan zalim di bulan haram dosanya lebih besar dibanding bila perbuatan zalim itu dilakukan di luar bulan haram. Sebagaimana pula melakukan amal saleh di bulan haram, tentu pahalanya lebih besar dibanding melakukan amal saleh di luar bulan haram. (Lihat Tafsir Ibn Katsir saat menjelaskan ayat di atas).
Yang dimaksud empat bulan haram, yaitu yang secara berurut, Dzulqa'dah, Dzulhijjah, dan Al-Muharram. Bulan haram lainnya, yaitu Rajab yang diapit bulan Jumada dan Sya'ban. Keterangan ini didasari hadits dari sahabat mulia Abu Bakrah Nafi bin Al-Harits radhiyallahu 'anhu, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda,
السَّنَةُ اثْنَا عَشَرَ شَهْرًا مِنْهَا أَرْبَعَةٌ حُرُمٌ، ثَلاثٌ مُتَوَالِيَاتٌ: ذُو الْقَعْدَةِ وَذُو الْحِجَّةِ وَالْمُحَرَّمُ، وَرَجَبُ مُضَرَ الَّذِى بَيْنَ جُمَادَى وَشَعْبَانَ
“Dalam satu tahun ada dua belas bulan. Empat bulan di antaranya adalah bulan haram. Tiga secara urut, yaitu Dzulqa'dah, Dzulhijjah dan Al-Muharram. Adapun (yang keempat), yaitu Rajab terletak antara bulan Jumada dan Sya’ban.”
📚 HR. Al-Bukhari, no.4406 dan Muslim, no.1679
Maka, perbanyak amal saleh di bulan haram. Dengan tibanya bulan Al-Muharram, yang merupakan satu dari empat bulan haram, bagi seorang muslim merupakan peluang emas untuk senantiasa melakukan beragam kebajikan. Seperti, berpuasa, bersedekah dan amal-amal kebaikan lainnya.
Ya Allah ya Rabb, bukakanlah pintu-pintu kebaikan kepada kami, dan mudahkanlah bagi kami untuk bisa menggapainya.
🌾🍃🌴🍃🌾🍃🌴🍃🌾🍃🌾
✍️ Mutiara Faidah :
Al-Ustadz Ayip Syafruddin hafidzahullah
#faidah #ayat #hadits #tafsir
•••┈••••○❁ 🌺 ❁○••••┈•••