KEWAJIBAN MENUNTUT ILMU AGAMA

▪️ ••┈┈✺ ﷽ ✺┈┈•• ▪️

Dari sahabat Anas bin Malik radhiyallahu 'anhu, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda,

طَلَبُ العِلْمِ فَرِيْضَةٌ عَلَى كُلِّ مُسْلِمٍ ، وَإِِنَّ طَالِبَ العِلْمِ يَسْتَغْفِرُ لَهُ كُلُّ شَيْءٍ ، حَتَّى الحِيْتَانِ فِي البَحْرِ

"Menuntut ilmu [syariah] itu kewajiban setiap individu muslim, dan sungguh [bagi] seorang penuntut ilmu [syariah] dimohonkan ampunan oleh seluruh makhluk hingga ikan di lautan pun [turut memohonkan ampunan bagi penuntut ilmu]."

📚 HR. Ibnu Majah, no. 224
Lihat Shahih Al-Jaami', no. 3914.

Segenap makhluk Allah Subhanahu memohonkan ampunan bagi penuntut ilmu syariah. Hingga, ikan di lautan pun turut memohonkan ampunan bagi penuntut ilmu agama.

Dengan ilmu yang bermanfaat, seorang penuntut ilmu menghiasi dirinya. Perilakunya mencerminkan akhlak nan mulia. Tutur katanya memantulkan adab nan luhur. Jauh dari sikap kasar, keras, suka mencela, mencaci maki, merendahkan orang lain dan perbuatan keji lainnya.

Sebaliknya, yang tersaji dari perangainya adalah tawadhu, santun, lembut, pandai memanfaatkan waktu, semangat berbuat kesalehan dan suka menebar kebajikan kepada sesama.

Karenanya, dengan kehadiran seorang penuntut ilmu, di mana pun dan kapan pun, suasana menjadi nyaman, aman, tenang tiada kegaduhan, damai tiada perseteruan.

Penuntut ilmu selalu menampilkan perangai terpuji. Selalu berupaya menjauh dari perilaku tiada bermanfaat terlebih yang mengandung dosa.

Seorang penuntut ilmu senantiasa menebar perilaku mulia.

Ya, Allah ya Rabb, berilah kami ilmu yang bermanfaat dan hindarkan kami dari ilmu yang tiada bermanfaat.

🌴🍃🌾🌴🍃🌾🌴🍃🌾🌴🍃

✍️ Mutiara Faidah :
Al-Ustadz Ayip Syafruddin hafidzahullah

#faidah #ayat #hadits #tafsir

•••┈••••○❁ 🌺 ❁○••••┈•••
Posting Komentar