Dari Abu Hurairah Radhiyallahu Anhu, beliau mendengar Nabi -shalallahu alaihi wasallam- bersabda:
مَا نَهَيْتُكُمْ عَنْهُ فَاجْتَنِبُوهُ ، وَمَا أَمَرْتُكُمْ بِهِ فَافْعَلُوا مِنْهُ مَا اسْتَطَعْتُمْ ، فَإِنَّمَا أَهْلَكَ الَّذِينَ مِنْ قَبْلِكُمْ ، كَثْرَةُ مَسَائِلِهِمْ ، وَاخْتِلَافُهُمْ عَلَى أَنْبِيَائِهِمْ
"Apa yang aku larang kalian darinya maka jauhilah! Dan apa yang aku perintah kalian kepadanya maka datangkan(amalkan) darinya semampu kalian!
Tidak lain yang telah membinasakan orang-orang sebelum kalian (karena) banyaknya pertanyaan-pertanyaan mereka dan penyelisihan mereka terhadap para Nabi mereka."
H.R. al-Bukhari dan Muslim.
🎙Asy-Syaikh Shalih bin Fauzan al-Fauzan hafizhahullah berkata:
وَمَا أَمَرْتُكُمْ بِهِ فَافْعَلُوا مِنْهُ مَا اسْتَطَعْتُمْ ،
Dan apa yang aku perintah kalian kepadanya maka datangkan(amalkan) darinya semampu kalian!
☝🏻Ini termasuk rahmat Allah 'azza wa jalla, dengan seseorang mengamalkan perintah-perintah dengan apa yang ia mampu. Adapun yang ia tidak mampu, maka gugur darinya.
Sebagaimana Allah Ta'ala berfirman:
فَاتَّقُوا اللَّهَ مَا اسْتَطَعْتُمْ
Maka bertakwalah semampu kalian. Q.S. At-Taghaabun: 16.
Dan Allah berfirman:
لَا يُكَلِّفُ اللَّهُ نَفْسًا إِلَّا وُسْعَهَا
Allah tidak membebani suatu jiwa kecuali dengan apa yang ia mampu. Q.S. Al-Baqarah: 286.
👉🏻Maka apa yang seseorang mampu dari melaksanakan kewajiban-kewajiban agama maka ia laksanakan. Dan apa yang ia belum mampu maka gugur darinya sampai hilang udzurnya.
Hal ini bagian dari kemudahan syariat ini dan bagaimana ia mengangkat rasa berat dari manusia.
◾Sabda beliau:
مَا نَهَيْتُكُمْ عَنْهُ فَاجْتَنِبُوهُ
Apa yang aku larang kalian darinya maka jauhilah!
√ Adapun terkait larangan maka dijauhi seluruhnya, sebab "meninggalkan" itu lebih mudah dari "mengerjakan".
√ "Perbuatan" kamu mendatangkan apa yang kamu mampu darinya.
💡Adapun "meninggalkan" maka hal ini tidak ada seorangpun yang tidak mampu darinya. Karena meninggalkan lebih mudah.
👉🏻Oleh karenanya beliau bersabda:
Apa yang aku larang kalian darinya maka jauhilah!
✍🏻 Dan beliau TIDAK mengatakan "jauhi semampu kalian!" bahkan beliau bersabda "maka Jauhilah!".
📖 Al-Minhatur Rabbaniyah, Shalih al-Fauzan, hal. 130 - 131.
Alih bahasa: al Ustadz Abu Yahya al Maidany
Tidak ada komentar